"Communication is the main way of education"

Oleh : Solahudin, M.Pd.
Guru IPS SMP IT Permata Madani

Pendidikan bukan hanya yang diajarkan, tapi sesuatu yang ditemukan. Pendidikan adalah proses belajar yaitu menemukan hal baru, belajar yang efektif adalah melalui 5 Indera, maka dengan ini guru dan orang tua harus mampu menciptakan situasi belajar yang mana 5 inderanya bekerja.

Belajar adalah perubahan, maka sebelum berubah perilakunya, maka yang harus berubah dulu adalah isi otaknya. Pengalaman yang banyak, pendampingan dengan kasih sayang, dan program yang disesuaikan dengan kebutuhan akan sangat mempengaruhi isi otak. Sel dalam otak itu bersifat dinamika, responsif dan pluid, jadi akan mengikuti apapun yang diberikan.

Salah satu yang dapat mendukung proses pendidikan dan pembelajaran adalah model komunikasi yang dibangun oleh orang dewasa(guru dan orang tua).

Semakin baik komunikasi yang di bangun, maka akan makin berdampak pada perubahan anak.

Bagaimana berkomunikasi yang baik?
1. Bicara yang jelas, tegas dan berbekas pada jiwa.
2. Bicara dengan kata-kata yang berisi ilmu untuk otak.
3. Bicara dengan kata-kata yang nyaman untuk hati.
4. Bicara dengan kata-kata yang memuliakan .
5. Bicara yang sesuai fakta.
6. Bicara dengan penuh keramahan.

Komunikasi itu merupakan jalan yang harus dibangun pertama kali sebelum melakukan proses perjalanan pendidikan. Bila komunikasi dibangun dengan baik dan benar, maka sudah dapat dipastikan proses perjalanan pendidikan akan lancar dan sampai tujuannya.

Tahapan dalam proses membangun komunikasi yang baik adalah :

Pertama,
Guru dan orang tua harus mampu menggunakan bahasa yang baik dan benar, dalam berkomunikasi. Karena bahasa yang baku (baik dan benar) dapat mempengaruhi pesan yang tersirat dalam kata dan kalimat, dapat dipahami mudah oleh sang penerima pesan atau malah sebaliknya.

Kedua,
Komunikasi juga berkaitan dengan emosi, bila guru dan orang tua mampu mengontrol emosinya saat berkomunikasi, tentunya akan sangat membuat nyaman anak. kontrol emosi yang dilakukan oleh guru dan orang tua saat berkomunikasi akan nampak pada gesture tubuh, intonasi suara dan raut wajah.

Ketiga,
Kata dan kalimat positif yang dipilih dan digunakan oleh orang tua dan guru, juga jadi hal wajib dalam berkomunikasi, karena kata positif yang tertanam dalam otak setiap anak, akan mempengaruhi perubahan yang diharapkan secara signifikan, bahkan perubahannya memungkinkan terjadi dalam waktu yang lebih cepat.

Guru dan orang tua harus belajar terus untuk memperbaiki cara berkomunikasinya

Post Views: 109