Bergerak itu sehat

Oleh :
Solahudin, M.Pd.
(Guru IPS SMP IT Permata Madani)

Gerakan fisik akan menstimulasi otak. Beberapa bagian otak yang terstimulasi oleh gerakan ialah basal ganglia dan cerebellum.

Manfaat gerakan fisik akan langsung terasa secara langsung oleh setiap siswa, karena selain otak yang terpengaruhi, gerakan juga dapat memengaruhi suasana hati, menyimpan memori, dan meningkatkan koneksi antarneuron.

Program bermain di luar kelas sangat penting dilakukan oleh sekolah, terutama pada pendidikan anak usia dini.

Salah satu yang dapat diprogramkan oleh sekolah sebagai pembelajaran pertama di awali saat siswa tiba di sekolah yaitu program pagi bergerak.

Progam pagi bergerak mempunyai peran penting untuk menstimulasi persiapan otak siswa untuk pembelajaran selanjutnya.

Bergerak sama pentingnya dengan belajar. Saat bergerak siswa bisa mendapatkan sesuatu yang berdampak untuk dirinya.

Apa saja yang dapat distimulus oleh gerakan fisik pada perkembangan otak siswa? yakni diantaranya:

Pertama:
Meningkatkan sirkulasi neuron-neuron agar mendapatkan oksigen dan nutrion lebih banyak.

Kedua:
Meningkatkan hormon penumbuh saraf yang meningkatkan fungsi otak.

Ketiga:
Menstimulasi produksi dopamine yang merupakan neurotransmitter pembangkit suasana hati.

Pada praktiknya, gerakan-gerakan yang dapat membantu perkembangan otak ialah semua gerakan fisik, seperti berjalan, berlarian, melompat, melempar, memukul, menendang bola, naik dan turun tangga, memindahkan bola, dan bermain di arena permainan outbound.

Jadi sekolah harus memberikan kesempatan kepada seluruh siswanya untuk bergerak, karena setiap gerakan akan mempengaruhi perkembangan otak.

Bergerak itu sehat untuk fisik dan emosi.

(Bogor, 01 Mei 2024)

Post Views: 81